Barcelona Perkokoh Puncak Klasemen Liga Spanyol di Akhir 2025
Pekan ke-17 Liga Spanyol musim 2025-2026 telah rampung digelar, menyajikan serangkaian pertandingan menarik yang membawa perubahan signifikan pada tabel klasemen. Barcelona berhasil mengamankan kemenangan penting saat bertandang ke markas Villarreal, mempertegas posisi mereka di puncak klasemen dan menjauh dari kejaran rival terdekat, Real Madrid dan Atletico Madrid.
Hasil dari pekan ke-17, yang berlangsung sejak Minggu (21/12/2025) hingga Senin (22/12/2025) dini hari WIB, menunjukkan dominasi Barcelona yang kian tak terbantahkan. Dengan tambahan tiga poin krusial, Barcelona kini mengoleksi total 46 poin dari 18 pertandingan yang telah mereka lakoni. Perolehan ini membuat mereka menutup tahun 2025 dengan status sebagai penguasa klasemen sementara.
Kemenangan Barcelona atas Villarreal diraih dengan skor 2-0 di Stadion de la Ceramica. Pertandingan ini berlangsung ketat, mengingat kedua tim sama-sama memiliki catatan tak terkalahkan dalam enam laga terakhirnya di La Liga. Namun, Barcelona berhasil memecah kebuntuan melalui tendangan penalti yang dieksekusi oleh Raphinha pada menit ke-12. Keunggulan Barcelona semakin diperlebar oleh Lamine Yamal yang mencetak gol pada menit ke-63.
Momentum Barcelona semakin tak terbendung setelah pemain Villarreal, Renato Vega, diganjar kartu merah langsung pada menit ke-39 akibat melakukan tekel keras terhadap Yamal. Keunggulan jumlah pemain ini dimanfaatkan dengan baik oleh Barcelona untuk mengendalikan jalannya pertandingan dan memastikan kemenangan. Kekalahan ini harus dibayar mahal oleh Villarreal, yang harus rela posisinya di klasemen digusur oleh Atletico Madrid.
Atletico Madrid Kembali ke Tiga Besar
Sementara itu, Atletico Madrid berhasil merangsek naik ke peringkat ketiga klasemen sementara Liga Spanyol setelah meraih kemenangan meyakinkan atas Girona. Bertandang ke Stadion Montilivi, tim asuhan Diego Simeone tersebut sukses membungkam tuan rumah dengan skor telak 3-0.
Gol-gol kemenangan Atletico Madrid dicetak oleh Koke pada menit ke-13, Conor Gallagher pada menit ke-38, dan Antoine Griezmann yang memastikan kemenangan di masa injury time babak kedua, tepatnya pada menit ke-90+2. Kemenangan ini membawa Atletico Madrid mengumpulkan 37 poin dari 18 pertandingan.
Hasil buruk yang diderita Girona dalam laga ini membuat mereka semakin terpuruk di zona degradasi. Hingga pekan ke-17, Girona masih tertahan di peringkat ke-18 klasemen, menunjukkan betapa beratnya perjuangan mereka untuk bertahan di kasta tertinggi sepak bola Spanyol musim depan.
Pergeseran Papan Tengah dan Zona Degradasi
Selain pertandingan antara Villarreal dan Barcelona, serta Girona dan Atletico Madrid, pekan ke-17 juga menyajikan dua laga lainnya yang tak kalah seru. Elche berhasil meraih kemenangan telak 4-0 atas Rayo Vallecano. Gol-gol Elche dicetak oleh Hector Fort (menit ke-6), Alvaro Rodriguez (menit ke-67), German Valera (menit ke-70), dan Martim Neto (menit ke-90+1). Kemenangan ini memberikan angin segar bagi Elche dalam upaya mereka menjauh dari zona merah.
Real Betis juga menunjukkan performa impresif dengan membantai Getafe 4-0. Aitor Ruibal menjadi bintang dalam pertandingan ini dengan mencetak dua gol pada menit ke-16 dan ke-49. Dua gol tambahan dicetak oleh Pablo Fornals (menit ke-52) dan Juan Camilo Hernandez Suarez (menit ke-60). Kemenangan ini menempatkan Real Betis di posisi yang cukup aman di papan tengah klasemen.
Klasemen Sementara Liga Spanyol Pekan ke-17:
Berikut adalah posisi terkini klasemen sementara Liga Spanyol setelah pertandingan pekan ke-17:
- Barcelona: 18 pertandingan, 15 menang, 1 imbang, 2 kalah, 51 gol memasukkan, 20 gol kemasukan, selisih gol +31, 46 poin.
- Real Madrid: 18 pertandingan, 13 menang, 3 imbang, 2 kalah, 36 gol memasukkan, 16 gol kemasukan, selisih gol +20, 42 poin.
- Atlético Madrid: 18 pertandingan, 11 menang, 4 imbang, 3 kalah, 33 gol memasukkan, 16 gol kemasukan, selisih gol +17, 37 poin.
- Villarreal: 16 pertandingan, 11 menang, 2 imbang, 3 kalah, 31 gol memasukkan, 15 gol kemasukan, selisih gol +16, 35 poin.
- Espanyol: 16 pertandingan, 9 menang, 3 imbang, 4 kalah, 20 gol memasukkan, 16 gol kemasukan, selisih gol +4, 30 poin.
- Real Betis: 17 pertandingan, 7 menang, 7 imbang, 3 kalah, 29 gol memasukkan, 19 gol kemasukan, selisih gol +10, 28 poin.
- Celta Vigo: 17 pertandingan, 5 menang, 8 imbang, 4 kalah, 20 gol memasukkan, 19 gol kemasukan, selisih gol +1, 23 poin.
- Athletic Club: 17 pertandingan, 7 menang, 2 imbang, 8 kalah, 15 gol memasukkan, 22 gol kemasukan, selisih gol -7, 23 poin.
- Elche: 17 pertandingan, 5 menang, 7 imbang, 5 kalah, 23 gol memasukkan, 20 gol kemasukan, selisih gol +3, 22 poin.
- Sevilla: 17 pertandingan, 6 menang, 2 imbang, 9 kalah, 24 gol memasukkan, 26 gol kemasukan, selisih gol -2, 20 poin.
- Getafe: 17 pertandingan, 6 menang, 2 imbang, 9 kalah, 13 gol memasukkan, 22 gol kemasukan, selisih gol -9, 20 poin.
- Osasuna: 17 pertandingan, 5 menang, 3 imbang, 9 kalah, 17 gol memasukkan, 20 gol kemasukan, selisih gol -3, 18 poin.
- Mallorca: 17 pertandingan, 4 menang, 6 imbang, 7 kalah, 19 gol memasukkan, 24 gol kemasukan, selisih gol -5, 18 poin.
- Rayo Vallecano: 17 pertandingan, 4 menang, 6 imbang, 7 kalah, 13 gol memasukkan, 20 gol kemasukan, selisih gol -7, 18 poin.
- Real Sociedad: 17 pertandingan, 4 menang, 5 imbang, 8 kalah, 21 gol memasukkan, 25 gol kemasukan, selisih gol -4, 17 poin.
- Valencia: 17 pertandingan, 3 menang, 7 imbang, 7 kalah, 16 gol memasukkan, 26 gol kemasukan, selisih gol -10, 16 poin.
- Girona: 17 pertandingan, 3 menang, 6 imbang, 8 kalah, 15 gol memasukkan, 33 gol kemasukan, selisih gol -18, 15 poin.
- Levante: 16 pertandingan, 2 menang, 4 imbang, 10 kalah, 17 gol memasukkan, 29 gol kemasukan, selisih gol -12, 10 poin.
Jeda Musim Dingin dan Kembalinya Kompetisi
Dengan berakhirnya pekan ke-17, kompetisi Liga Spanyol akan memasuki jeda libur Natal. Seluruh kontestan akan beristirahat sejenak sebelum kembali bergulir pada awal tahun 2026. Pekan ke-18 dijadwalkan akan dimulai pada Sabtu, 3 Januari 2026, hingga Senin, 5 Januari 2026. Persaingan ketat dalam perebutan gelar juara diprediksi akan kembali memanas di paruh kedua musim.

















