Menjelang Hari Raya Natal ternyata sistem penelusuran perkara milik Pengadilan Negeri Batam (SIPP-PN Btm) tidak bisa diakses oleh masyarakat yang punya kepentingan untuk memantau perkara-perkara yang sedang ditangani oleh Pengadilan Negeri (PN) Batam.
Hasil pantauan media BatamPena.com ternyata SIPP-PN Btm tidak bisa diakses secara umum pada awal bulan Desember 2024 silam. Sementara saat ini banyak perkara-perkara besar yang disidangkan oleh PN Batam.
Perkara-perkara besar yang diproses secara hukum oleh pihak PN Batam diantaranya perkara judi online (Judol) dan perkara kosmetik serta perkara lainnya.

Atas peristiwa tidak dapat diaksesnya informasi dari website SIPP PN Batam maka dilakukan konfirmasi dilakukan kepada humas PN Batam, Welly Irdianto dengan melayangkan berbagai pertanyaan.
Pak humas PN Batam, Welly Irdianto kenapa SIPP-PN Batam selama 2 minggu tidak bisa diakses? Apakah ini merupakan strategi Pengadilan Negeri Batam di bawah kepemimpinan Bambang Trikoro untuk mengelabui masyarakat supaya tidak mengetahui perkembangan perkara-perkara yang sedang bergulir di PN Batam? Mohon konfirmasinya, Pak.
Dengan seketika Welly Irdianto menjawab dengan mengirimkan surat elektronik yang berasal dari Badan Siber dan Sandi Negara terbit tanggal 05 Desember 20223 silam.
Selanjutnya Welly Irdianto juga langsung menghapus kiriman surat elektronik itu dari pesan singkat WhatsApp kepada awak media ini. “Kuhapus karena sifatnya terbatas,” kata Welly Irdianto, Rabu (12 Desember 2024).
Welly Irdianto terkesan merasa tersinggung dengan pertanyaan kritis yang berasal dari jurnalis Media BatamPena.com sehingga merasa tersakiti. “Jangan cepat ngasi statement nyelekit (perkataan yang menyakiti hati). Jaringan kami kena hack,” tulis Welly Irdianto menjawab konfirmasi tersebut.
Atas tanggapan yang dibuat oleh Welly Irdianto menjadi dasar untuk awak media ini menjawab. “Bukan statement itu Pak Humas PN Batam. Semua yang dikirimkan merupakan kalimat tanya guna konfirmasi untuk pemberitaan. Semoga Bapak dapat membedakan kalimat tanya dan kalimat pernyataan.”
Membaca pesan tersebut Welly Irdianto terkesan apatis sehingga menjawab “Sukamulah.”
Berapa lama kira-kira baru bisa berfungsi dengan baik dan benar SIPP-PN Batam, Pak?
Atas pertanyaan tersebut Welly tidak dapat menjawab kapan SIPP-PN Batam bisa diakses masyarakat. “Belum tahu, Badan Siberlah yang tahu itu,” ucap Welly Irdianto.
Penulis: JP

















