Polemik hak asuh anak antara Inara Rusli dan Virgoun kembali mencuat ke permukaan, dipicu oleh isu yang menyeret nama Inara dalam dugaan perzinahan dan perselingkuhan dengan seorang pria bernama Insanul Fahmi. Sebagaimana diketahui, Inara Rusli memenangkan hak asuh atas ketiga anaknya setelah resmi bercerai dari Virgoun pada tahun 2023. Namun, situasi kini berubah setelah Inara diduga terlibat dalam hubungan terlarang dengan Insanul Fahmi yang ternyata masih berstatus suami orang.
Eva Manurung, ibunda Virgoun, tak bisa menyembunyikan kekhawatiran atas nasib cucu-cucunya. Ia mengungkapkan keprihatinannya terhadap proses hukum yang saat ini tengah dihadapi Inara Rusli. Sebagai seorang nenek, Eva sangat memikirkan masa depan ketiga cucunya, terutama setelah Inara harus berurusan dengan hukum.
Eva Manurung bahkan menyatakan dengan tegas bahwa Virgoun akan mengambil alih hak asuh anak dari Inara Rusli. “Udah pasti itu (narik anak dari Inara),” ujarnya, seperti dikutip dari sebuah wawancara di YouTube. Menurutnya, ada alasan kuat bagi Virgoun untuk melakukan hal tersebut. Eva berpendapat bahwa jika Inara terbukti bersalah dalam kasus ini, maka ia telah memberikan contoh yang buruk bagi anak-anaknya. “Dalihnya apa? Kan itu kuat dalihnya, berarti bukan contoh yang baik untuk anak-anak,” tegasnya.
Sebagai seorang ibu, Eva berharap agar Virgoun dapat bersikap sabar dan tidak terpancing emosi dalam menghadapi situasi ini. Ia berharap Virgoun dapat mengambil alih hak asuh anak dengan cara yang baik dan bijaksana. “Saya berdoa biara anak saya dibuka tingkat kesabaran, semoga Tuhan menyertai pikirannya dia supaya dia bicara nggak asal-asalan, anak-anak juga diambil nggak asal-asalan,” ungkap Eva penuh harap.
Sebelumnya, Insanul Fahmi telah mengakui bahwa dirinya telah menikah siri dengan Inara Rusli. Namun, Inara sendiri merasa menjadi korban kebohongan Insanul Fahmi terkait statusnya yang ternyata masih memiliki istri bernama Wardatina Mawa.
Penjelasan Praktisi Hukum Mengenai Hak Asuh Anak
Di tengah ramainya perbincangan mengenai polemik ini, seorang praktisi hukum bernama Toni RM memberikan penjelasan mengenai masalah hak asuh anak. Ia menjelaskan bahwa meskipun hak asuh anak telah jatuh ke tangan Inara Rusli setelah perceraian dengan Virgoun pada tahun 2023, hak tersebut dapat dicabut jika Inara terbukti melakukan kesalahan.
Toni RM membeberkan beberapa syarat yang harus dipenuhi agar hak asuh anak dapat dicabut dari seorang ibu. Berikut adalah beberapa poin penting yang disampaikannya:
Tidak Menjamin Keselamatan Jasmani dan Rohani Anak: Hak asuh anak pada seorang ibu dapat dicabut apabila ibu tersebut tidak dapat menjamin keselamatan jasmani dan rohani anaknya. Hal ini berarti jika ibu tersebut melakukan tindakan yang membahayakan fisik maupun mental anak, maka hak asuhnya dapat dicabut.
Melalaikan Kewajiban dan Berkelakuan Buruk: Seorang ibu yang terbukti melalaikan kewajibannya sebagai orang tua dan berkelakuan buruk terhadap anak juga dapat kehilangan hak asuhnya. Kelalaian ini dapat berupa tidak memberikan nafkah yang cukup, tidak memperhatikan pendidikan anak, atau melakukan tindakan kekerasan terhadap anak.
- Tindakan berkelakuan buruk dapat mencakup berbagai hal, seperti terlibat dalam tindak kriminal, menggunakan narkoba, atau melakukan tindakan asusila di depan anak. Jika seorang ibu melakukan salah satu dari tindakan tersebut, maka hak asuhnya dapat dicabut.
Membuktikan Tindakan yang Tidak Menjamin Keselamatan Anak: Jika Virgoun ingin mengambil alih hak asuh ketiga anaknya melalui jalur pengadilan, maka ia harus dapat membuktikan bahwa tindakan atau perbuatan Inara Rusli tidak dapat menjamin keselamatan jasmani dan rohani anak-anaknya.
- Virgoun harus mengumpulkan bukti-bukti yang kuat untuk mendukung klaimnya. Bukti-bukti ini dapat berupa saksi, rekaman video, atau dokumen-dokumen lain yang relevan.
Dengan demikian, proses pengalihan hak asuh anak bukanlah hal yang mudah dan memerlukan bukti yang kuat. Pengadilan akan mempertimbangkan berbagai faktor sebelum memutuskan apakah hak asuh anak harus dicabut dari ibu dan diberikan kepada ayah.
Kesimpulan
Polemik hak asuh anak antara Inara Rusli dan Virgoun masih terus berlanjut. Kasus ini menjadi sorotan publik karena melibatkan isu perselingkuhan dan dugaan pelanggaran hukum. Keputusan akhir mengenai hak asuh anak akan sangat bergantung pada hasil penyelidikan dan pembuktian di pengadilan. Masyarakat pun menanti perkembangan selanjutnya dari kasus ini dengan harapan yang terbaik bagi masa depan ketiga anak Inara dan Virgoun.

















