No Result
View All Result
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclamer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Login
batampena.com
  • Home
  • Daerah
    • Batam
    • Kepulauan Riau
      • Tanjungpinang
      • Bintan
      • Karimun
      • Natuna
      • Lingga
  • Nasional
    • pendidikan-dan-pembelajaran
    • Serba-serbi
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Energi & BBM
    • Investasi
    • Keuangan
  • Hukum & Kriminal
    • Hukum
    • kejahatan
  • politik
    • Partai Politik
    • Pemilu
  • Internasional
    • Asia
    • Eropa
    • Amerika
    • Global
  • Olahraga
    • Sepak Bola
    • MotorGP
    • Lainnya
  • Opini
    • Kolom
    • Surat Pembaca
    • Editorial
  • Liputan Khusus
    • Investigasi
    • Human Interest
    • Laporan Mendalam
    • Feature
batampena.com
  • Home
  • Daerah
    • Batam
    • Kepulauan Riau
      • Tanjungpinang
      • Bintan
      • Karimun
      • Natuna
      • Lingga
  • Nasional
    • pendidikan-dan-pembelajaran
    • Serba-serbi
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Energi & BBM
    • Investasi
    • Keuangan
  • Hukum & Kriminal
    • Hukum
    • kejahatan
  • politik
    • Partai Politik
    • Pemilu
  • Internasional
    • Asia
    • Eropa
    • Amerika
    • Global
  • Olahraga
    • Sepak Bola
    • MotorGP
    • Lainnya
  • Opini
    • Kolom
    • Surat Pembaca
    • Editorial
  • Liputan Khusus
    • Investigasi
    • Human Interest
    • Laporan Mendalam
    • Feature
batampena.com
No Result
View All Result
Home Internasional

Emas Laut Tiongkok: Harta Karun Asia Terbesar Ditemukan!

Hendra by Hendra
25 Desember 2025 - 03:44
in Internasional
0

China Temukan Cadangan Emas Bawah Laut Terbesar di Asia, Perkuat Ambisi Sumber Daya Strategis

Dalam sebuah pengumuman yang signifikan, Tiongkok mengklaim telah menemukan cadangan emas bawah laut terbesar di Asia. Penemuan monumental ini berlokasi di lepas pantai Provinsi Shandong, sebuah langkah strategis yang semakin mempertegas ambisi Beijing dalam memperkuat basis sumber daya alamnya, terutama di tengah tren kenaikan harga emas global yang terus berlanjut.

Pemerintah Kota Yantai, Provinsi Shandong, merilis informasi mengenai temuan luar biasa ini, yang berada di perairan lepas pantai Laizhou. Dengan penemuan ini, total cadangan emas terbukti di Laizhou kini melonjak hingga lebih dari 3.900 ton, setara dengan sekitar 137,57 juta ons. Angka ini merupakan porsi yang sangat besar, mencakup sekitar 26% dari total cadangan emas nasional Tiongkok. Prestasi ini menempatkan Laizhou di posisi teratas di seluruh Tiongkok, baik dari segi jumlah cadangan maupun volume produksi emas.

Informasi mengenai penemuan emas bawah laut ini disampaikan dalam sebuah konferensi yang membahas pencapaian rencana pembangunan lima tahun yang sedang berjalan serta agenda untuk periode lima tahun mendatang. Meskipun rincian spesifik mengenai volume cadangan emas bawah laut tersebut belum diungkapkan secara detail oleh otoritas setempat, penemuan ini merupakan bagian dari serangkaian temuan emas terbaru yang menunjukkan bahwa cadangan emas Tiongkok jauh lebih besar dari perkiraan sebelumnya.

Rangkaian Penemuan Emas Signifikan di Tiongkok

Penemuan di Shandong bukanlah satu-satunya kabar baik bagi sektor sumber daya alam Tiongkok. Pada bulan sebelumnya, Tiongkok juga mengumumkan penemuan cadangan emas super besar dengan kadar rendah di Provinsi Liaoning, bagian timur laut negara itu. Cadangan terkonfirmasi dari lokasi ini mencapai 1.444,49 ton, atau sekitar 50,95 juta ons. Kementerian Sumber Daya Alam Tiongkok bahkan menyatakan bahwa ini adalah penemuan cadangan emas tunggal terbesar sejak berdirinya Republik Rakyat Tiongkok pada tahun 1949.

Baca Juga  North Platte Solar Vote Delayed: Council Absent

Tak berhenti di situ, pada bulan yang sama, otoritas Tiongkok juga melaporkan penemuan cadangan emas di Pegunungan Kunlun, yang terletak di dekat perbatasan barat Daerah Otonomi Uighur Xinjiang. Estimasi cadangan di area ini diperkirakan melebihi 1.000 ton, atau sekitar 35,27 juta ons.

Shandong: Jantung Emas Tiongkok

Sebelumnya, pada bulan November 2023, Pemerintah Provinsi Shandong telah mengindikasikan bahwa wilayahnya menyimpan sekitar seperempat dari total cadangan emas Tiongkok. Angka ini termasuk lebih dari 3.500 ton emas yang terdapat di Semenanjung Jiaodong, sebuah kawasan yang dikenal sebagai sabuk tambang emas terbesar ketiga di dunia, dan merupakan lokasi strategis bagi Laizhou.

Saat ini, Tiongkok memegang predikat sebagai produsen bijih emas terbesar di dunia. Menurut data dari Asosiasi Emas Tiongkok, produksi emas nasional pada tahun lalu mencapai 377 ton, atau sekitar 13,3 juta ons. Meskipun memimpin dalam hal produksi, Tiongkok masih tertinggal di belakang negara-negara seperti Afrika Selatan, Australia, dan Rusia dalam hal cadangan emas terbukti.

Peran Strategis Emas dan Inovasi Teknologi Eksplorasi

Emas tidak hanya berfungsi sebagai alat lindung nilai terhadap volatilitas mata uang dan risiko keuangan global, tetapi juga memegang peranan strategis dalam berbagai aplikasi industri. Emas merupakan komponen vital dalam industri elektronik dan dirgantara, menjadikannya komoditas yang sangat dicari.

Dalam beberapa tahun terakhir, Tiongkok secara konsisten meningkatkan upaya eksplorasi mineralnya dengan memanfaatkan teknologi mutakhir. Para geolog Tiongkok telah mengembangkan berbagai perangkat canggih, termasuk pemanfaatan kecerdasan buatan (AI), sistem radar penembus tanah yang diklaim terkuat di dunia, hingga satelit eksplorasi mineral berpresisi tinggi.

Penemuan Mineral Baru dan Investasi Besar dalam Eksplorasi

Dorongan eksplorasi ini tidak hanya membuahkan hasil di sektor emas, tetapi juga di bidang mineral lainnya. Sebuah mineral baru yang diberi nama “Jinxiuite” oleh para peneliti Tiongkok telah diakui secara resmi oleh International Mineralogical Association. Mineral ini merupakan senyawa sulfida nikel–bismut–antimon–arsenik yang mengandung logam-logam penting bagi industri strategis, seperti dirgantara, kimia, dan manufaktur baterai. Penemuan ini sangat signifikan mengingat Tiongkok menghadapi tantangan serius terkait kekurangan pasokan kobalt.

Baca Juga  Brown U. & AG Tackle Doxxing of Community Member

Pada tahun lalu, Tiongkok telah menginvestasikan dana sebesar 115,99 miliar yuan, atau setara dengan sekitar US$16,47 miliar, untuk kegiatan eksplorasi geologi. Sejak dimulainya rencana pembangunan lima tahun pada tahun 2021, total belanja untuk eksplorasi mineral telah mencapai hampir 450 miliar yuan. Hasilnya, sekitar 150 lokasi cadangan mineral baru telah berhasil ditemukan, demikian dilaporkan oleh Kementerian Sumber Daya Alam Tiongkok.

Penemuan-penemuan masif ini terjadi di tengah tren kenaikan harga emas global yang terus berlanjut. Kenaikan harga ini didorong oleh berbagai faktor, termasuk volatilitas mata uang, ketegangan geopolitik yang meningkat, serta pembelian agresif oleh bank sentral di berbagai negara, terutama negara-negara berkembang yang berupaya mendiversifikasi cadangan devisa mereka.

Editor: Riko A Saputra

Hendra

Hendra

Baca Juga

Bisnis

Peluang Bisnis Internasional: Meraih Sukses di Pasar Global

27 Desember 2025 - 17:19
Vivo V23e 5G (fot net)
Internasional

Kabar Internasional Terbaru: Analisis Mendalam dan Prediksi Masa Depan

26 Desember 2025 - 14:39
Internasional

Jepang: Reaktivasi Pembangkit Nuklir Terbesar Dunia

24 Desember 2025 - 02:33
Amerika

Elgeyo Marakwet: Prodigal Son’s Mansion Gift to Parents

23 Desember 2025 - 23:59
Internasional

China Kutuk AS Bajak Tanker Venezuela di Karibia

23 Desember 2025 - 23:59
Amerika

Lee Jae-myung to Launch Nationwide Integrated Care in March

23 Desember 2025 - 22:17
  • Trending
  • Comments
  • Latest

FIFA Batal, Malaysia Terancam Sanksi AFC

24 Desember 2025 - 04:09

Jadwal Libur Nasional 2026: 1 & 2 Januari Merah & Cuti?

26 Desember 2025 - 11:51

Tabel KUR BRI 2025: Cicilan Rp 1 Jutaan untuk Pinjaman 100 Juta

20 Desember 2025 - 17:58

Husein Sastranegara Buka Lagi: Semarang-Bandung Terhubung Langsung

26 Desember 2025 - 03:35

Daftar Lengkap Ore The Forge Roblox: Statistik Iron hingga Darkryte Desember 2025!

17 Desember 2025 - 21:47

Opini: Homo Digitalis, Identitas yang Terombang-ambing

30 Desember 2025 - 13:46

4 Alasan Matic Pemula Sempurna untuk Pengendara Baru

30 Desember 2025 - 13:33

Wei Shen: Aksi Kejam Sleeping Dogs Adaptasi Timo Tjahjanto

30 Desember 2025 - 13:19

8 Sayuran Indoor Paling Gampang Tumbuh

30 Desember 2025 - 13:06

Bambang Irawan Pimpin Kembali PDI Perjuangan, Fokus Konsolidasi Kader

30 Desember 2025 - 12:53

Pilihan Redaksi

Opini: Homo Digitalis, Identitas yang Terombang-ambing

30 Desember 2025 - 13:46

4 Alasan Matic Pemula Sempurna untuk Pengendara Baru

30 Desember 2025 - 13:33

Wei Shen: Aksi Kejam Sleeping Dogs Adaptasi Timo Tjahjanto

30 Desember 2025 - 13:19

8 Sayuran Indoor Paling Gampang Tumbuh

30 Desember 2025 - 13:06
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclamer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2025 batampena.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
    • Batam
    • Kepulauan Riau
      • Tanjungpinang
      • Bintan
      • Karimun
      • Natuna
      • Lingga
  • Nasional
    • pendidikan-dan-pembelajaran
    • Serba-serbi
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Energi & BBM
    • Investasi
    • Keuangan
  • Hukum & Kriminal
    • Hukum
    • kejahatan
  • politik
    • Partai Politik
    • Pemilu
  • Internasional
    • Asia
    • Eropa
    • Amerika
    • Global
  • Olahraga
    • Sepak Bola
    • MotorGP
    • Lainnya
  • Opini
    • Kolom
    • Surat Pembaca
    • Editorial
  • Liputan Khusus
    • Investigasi
    • Human Interest
    • Laporan Mendalam
    • Feature

Copyright © 2025 batampena.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In