Status Islam Makhachev sebagai petarung MMA terbaik di Rusia terus menjadi perbincangan hangat di kalangan pegiat olahraga bela diri. Salah satu suara yang turut memberikan pandangan adalah Sergei Pavlovich, seorang petarung MMA kenamaan lainnya. Pavlovich dengan tegas menyatakan bahwa Makhachev memang pantas menyandang predikat tersebut, meskipun ia merasa pencapaian luar biasa dari atlet berusia 34 tahun ini belum sepenuhnya disadari oleh banyak pihak.
Rekor Kemenangan Beruntun yang Mengagumkan
Salah satu alasan utama Pavlovich menggarisbawahi kelayakan Makhachev adalah rekor kemenangan beruntunnya yang impresif. Makhachev, yang merupakan rekan seperguruan dari legenda UFC Khabib Nurmagomedov, telah menunjukkan konsistensi luar biasa di oktagon. Ia memegang rekor kemenangan beruntun terbanyak, sebuah pencapaian yang menyamai rekor legenda UFC, Anderson Silva. Dengan 16 kemenangan beruntun, Makhachev hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk resmi menorehkan sejarah sebagai petarung dengan rekor kemenangan beruntun terpanjang di UFC.
Dominasi dalam Perebutan Gelar
Selain rekor kemenangan beruntun, Pavlovich juga menyoroti dominasi Makhachev dalam duel-duel perebutan gelar. Makhachev baru saja menunjukkan performa gemilang dengan mengalahkan juara kelas welter, Jack Della Maddalena, pada bulan November lalu. Kemenangan ini menambah daftar panjang kesuksesannya dalam mempertahankan dan meraih gelar. Hingga saat ini, Makhachev telah mencatatkan total enam kemenangan dalam duel perebutan gelar.
“Ya, Makhachev bisa dimasukkan dalam daftar petarung MMA terbaik di Rusia,” ujar Pavlovich, menggarisbawahi betapa tingginya level yang telah dicapai oleh Makhachev. “Dia menjadi juara dua divisi pertama yang berasal dari Rusia. Hal itu menunjukkan betapa tinggi levelnya…” Pavlovich menambahkan bahwa banyak orang mungkin tidak menyadari betapa besar pencapaian ini, dan bahkan membandingkan Makhachev dengan legenda MMA Rusia lainnya, Fedor Emelianenko.
Perjalanan Menuju Puncak dan Potensi Masa Depan
Perjalanan Makhachev menuju puncak MMA tidaklah mudah. Ia telah melalui berbagai rintangan dan terus membuktikan dirinya sebagai salah satu petarung paling berbahaya di kelasnya. Dengan rekor yang terus bertambah, Makhachev tidak hanya membanggakan Rusia, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi petarung muda di seluruh dunia.
Saat ini, Islam Makhachev tengah menanti jadwal duel terbarunya dari UFC. Beberapa nama petarung telah dikaitkan dengannya, termasuk Michael Morales, seorang petarung muda yang digadang-gadang sebagai prospek masa depan di kelas welter. Namun, Morales baru-baru ini membuat klaim yang menarik terkait potensi pertarungannya dengan Makhachev.
Klaim Mengejutkan dari Michael Morales
Michael Morales, melalui pernyataan yang beredar, mengindikasikan bahwa dirinya mungkin tidak akan menghadapi Islam Makhachev dalam waktu dekat. Pernyataan ini menimbulkan spekulasi dan rasa ingin tahu di kalangan penggemar MMA mengenai rencana UFC selanjutnya untuk Makhachev.
“Lawan saya berikutnya mungkin adalah Jack Della Maddalena,” tutur Morales, memberikan petunjuk mengenai kemungkinan duelnya. “Mungkin saja dia akan menjadi lawan saya…” Morales juga menambahkan bahwa duel tersebut berpeluang digelar pada tanggal 14 Juni mendatang, atau di sekitar bulan Juni lainnya.
Klaim Morales ini secara tidak langsung memunculkan pertanyaan mengenai lawan selanjutnya bagi Makhachev. Apakah UFC akan mencari lawan lain yang lebih menantang untuk Makhachev, ataukah ada negosiasi lain yang sedang berlangsung di balik layar? Kejelasan mengenai jadwal duel Makhachev selanjutnya tentu akan sangat dinantikan oleh para penggemar yang ingin melihatnya terus mencatatkan rekor dan mengukuhkan statusnya sebagai salah satu petarung terbaik di dunia.














