No Result
View All Result
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclamer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Login
batampena.com
  • Home
  • Daerah
    • Batam
    • Kepulauan Riau
      • Tanjungpinang
      • Bintan
      • Karimun
      • Natuna
      • Lingga
  • Nasional
    • pendidikan-dan-pembelajaran
    • Serba-serbi
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Energi & BBM
    • Investasi
    • Keuangan
  • Hukum & Kriminal
    • Hukum
    • kejahatan
  • politik
    • Partai Politik
    • Pemilu
  • Internasional
    • Asia
    • Eropa
    • Amerika
    • Global
  • Olahraga
    • Sepak Bola
    • MotorGP
    • Lainnya
  • Opini
    • Kolom
    • Surat Pembaca
    • Editorial
  • Liputan Khusus
    • Investigasi
    • Human Interest
    • Laporan Mendalam
    • Feature
batampena.com
  • Home
  • Daerah
    • Batam
    • Kepulauan Riau
      • Tanjungpinang
      • Bintan
      • Karimun
      • Natuna
      • Lingga
  • Nasional
    • pendidikan-dan-pembelajaran
    • Serba-serbi
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Energi & BBM
    • Investasi
    • Keuangan
  • Hukum & Kriminal
    • Hukum
    • kejahatan
  • politik
    • Partai Politik
    • Pemilu
  • Internasional
    • Asia
    • Eropa
    • Amerika
    • Global
  • Olahraga
    • Sepak Bola
    • MotorGP
    • Lainnya
  • Opini
    • Kolom
    • Surat Pembaca
    • Editorial
  • Liputan Khusus
    • Investigasi
    • Human Interest
    • Laporan Mendalam
    • Feature
batampena.com
No Result
View All Result
Home Internasional

Larangan Bepergian Trump Meluas: 6 Negara Baru Termasuk Palestina & Suriah

Rizki by Rizki
18 Desember 2025 - 02:10
in Internasional
0

Amerika Serikat kembali memperketat kebijakan imigrasinya dengan memperluas daftar negara yang warganya dilarang masuk ke Negeri Paman Sam. Keputusan ini merupakan langkah lanjutan dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam mengontrol arus masuk warga asing ke negaranya. Melalui dekret terbaru yang diumumkan oleh Gedung Putih, larangan perjalanan kini mencakup enam negara tambahan, yang sebelumnya belum termasuk dalam daftar pembatasan.

Langkah ini diambil setelah beberapa pekan sebelumnya Trump menyatakan keinginannya untuk membatasi migrasi dari negara-negara yang ia sebut sebagai “negara Dunia Ketiga”. Kebijakan ini juga muncul menyusul insiden penembakan terhadap dua personel Garda Nasional di Washington DC, yang dikhawatirkan dapat memicu kekhawatiran keamanan lebih lanjut.

Enam Negara Baru dalam Daftar Larangan Perjalanan

Dekret terbaru yang dikeluarkan oleh Gedung Putih secara spesifik menambahkan enam negara ke dalam daftar larangan perjalanan. Negara-negara tersebut adalah:

  • Palestina
  • Burkina Faso
  • Mali
  • Niger
  • Sudan Selatan
  • Suriah

Sebelumnya, sudah terdapat 12 negara yang lebih dulu masuk dalam daftar larangan perjalanan, yang diumumkan pada bulan Juni sebelumnya. Penambahan enam negara ini secara signifikan memperluas cakupan pembatasan yang diberlakukan oleh administrasi Trump.

Penanganan Khusus untuk Palestina

Dalam dokumen resmi yang dikeluarkan, Gedung Putih tidak secara eksplisit menyebut Palestina sebagai sebuah negara atau wilayah pendudukan. Sebaliknya, mereka menggunakan istilah “Dokumen Otoritas Palestina”. Warga Palestina yang mencoba masuk ke AS dikategorikan sebagai “individu yang mencoba bepergian dengan dokumen perjalanan yang diterbitkan atau didukung oleh Otoritas Palestina”.

Gedung Putih beralasan bahwa kebijakan ini diambil karena adanya kekhawatiran terkait keamanan. Mereka menyatakan bahwa beberapa kelompok teroris yang telah ditetapkan oleh Amerika Serikat beroperasi aktif di Tepi Barat atau Jalur Gaza, dan kelompok-kelompok tersebut telah mengakibatkan kematian warga negara Amerika. Selain itu, konflik yang terus berlanjut di wilayah Palestina juga dianggap berpotensi melemahkan kemampuan pemeriksaan dan penyaringan imigran yang dilakukan oleh otoritas AS.

Baca Juga  Israel: Balok atau Peluru? Video Ungkap Fakta Berbeda

Reaksi Keras dari Berbagai Pihak

Kebijakan perluasan larangan perjalanan ini menuai kritik keras dari berbagai kalangan, terutama dari anggota Partai Demokrat di Dewan Perwakilan Rakyat AS. Anggota DPR AS, Rashida Tlaib, mengecam keras kebijakan tersebut, menuding Presiden Trump dan penasihat utamanya, Stephen Miller, berupaya untuk mengubah demografi Amerika Serikat.

Tlaib menyampaikan kekecewaannya melalui media sosial, menyatakan, “Kekejaman rasis pemerintahan ini tidak mengenal batas, memperluas larangan perjalanan ke lebih banyak negara Afrika dan mayoritas Muslim, bahkan terhadap warga Palestina yang melarikan diri dari genosida.” Pernyataannya menyoroti kekhawatiran bahwa kebijakan ini memiliki bias rasial dan agama, serta berdampak buruk pada mereka yang mencari perlindungan.

Konteks Geopolitik yang Kompleks

Larangan terhadap warga Palestina diberlakukan di tengah situasi yang semakin memanas akibat serangan Israel yang terus berlangsung di Gaza dan Tepi Barat. Ketegangan di wilayah tersebut telah lama menjadi perhatian internasional, dan kebijakan larangan perjalanan ini menambah lapisan kompleksitas pada upaya penyelesaian konflik.

Sementara itu, larangan terhadap Suriah juga menimbulkan pertanyaan, mengingat hubungan antara Washington dan Damaskus menunjukkan tanda-tanda pencairan setelah Presiden Suriah, Ahmed Al Sharaa, mengunjungi Gedung Putih pada bulan November sebelumnya. Meskipun ada upaya untuk memperbaiki hubungan, Gedung Putih tetap mengemukakan alasan keamanan sebagai dasar larangan tersebut. Mereka menyatakan bahwa Suriah masih belum memiliki otoritas pusat yang memadai dalam penerbitan paspor atau dokumen sipil, serta belum memiliki mekanisme pemeriksaan yang layak. Hal ini, menurut Gedung Putih, menjadi kendala dalam memastikan keamanan nasional Amerika Serikat.

Keputusan ini mencerminkan upaya berkelanjutan dari administrasi Trump untuk mengimplementasikan kebijakan imigrasi yang lebih ketat, dengan fokus pada keamanan nasional dan pengendalian perbatasan. Namun, langkah ini juga memicu perdebatan sengit mengenai implikasi kemanusiaan, etika, dan dampak jangka panjangnya terhadap hubungan internasional Amerika Serikat.

Baca Juga  $10K Reward for Acid Attack Clues: Local Eatery Seeks Justice

Editor: Riko A Saputra

Rizki

Rizki

Baca Juga

Internasional

Malaysia Kritik Usulan Indonesia untuk SEA Games Plus

30 Desember 2025 - 23:46
Bisnis

Peluang Bisnis Internasional: Meraih Sukses di Pasar Global

27 Desember 2025 - 17:19
Vivo V23e 5G (fot net)
Internasional

Kabar Internasional Terbaru: Analisis Mendalam dan Prediksi Masa Depan

26 Desember 2025 - 14:39
Internasional

Emas Laut Tiongkok: Harta Karun Asia Terbesar Ditemukan!

25 Desember 2025 - 03:44
Internasional

Jepang: Reaktivasi Pembangkit Nuklir Terbesar Dunia

24 Desember 2025 - 02:33
Amerika

Elgeyo Marakwet: Prodigal Son’s Mansion Gift to Parents

23 Desember 2025 - 23:59
  • Trending
  • Comments
  • Latest

FIFA Batal, Malaysia Terancam Sanksi AFC

24 Desember 2025 - 04:09

Jadwal Libur Nasional 2026: 1 & 2 Januari Merah & Cuti?

26 Desember 2025 - 11:51

Husein Sastranegara Buka Lagi: Semarang-Bandung Terhubung Langsung

26 Desember 2025 - 03:35

Tabel KUR BRI 2025: Cicilan Rp 1 Jutaan untuk Pinjaman 100 Juta

20 Desember 2025 - 17:58

Daftar Lengkap Ore The Forge Roblox: Statistik Iron hingga Darkryte Desember 2025!

17 Desember 2025 - 21:47

Andre Taulany Liburan Bareng Keluarga: Momen Seru & Tukar Kado!

30 Desember 2025 - 23:59

Malaysia Kritik Usulan Indonesia untuk SEA Games Plus

30 Desember 2025 - 23:46

Helikopter Prabowo: Teddy Ungkap Pinjaman ke Mualem Saat Bencana Aceh

30 Desember 2025 - 23:33

Mahasiswi UMM Tewas: Polda Jatim Bantah Perselingkuhan

30 Desember 2025 - 23:19

Romo Mudji Sutrisno Wafat di Usia 71: Sakit dan Perawatan di RS Carolus

30 Desember 2025 - 23:06

Pilihan Redaksi

Andre Taulany Liburan Bareng Keluarga: Momen Seru & Tukar Kado!

30 Desember 2025 - 23:59

Malaysia Kritik Usulan Indonesia untuk SEA Games Plus

30 Desember 2025 - 23:46

Helikopter Prabowo: Teddy Ungkap Pinjaman ke Mualem Saat Bencana Aceh

30 Desember 2025 - 23:33

Mahasiswi UMM Tewas: Polda Jatim Bantah Perselingkuhan

30 Desember 2025 - 23:19
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclamer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2025 batampena.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
    • Batam
    • Kepulauan Riau
      • Tanjungpinang
      • Bintan
      • Karimun
      • Natuna
      • Lingga
  • Nasional
    • pendidikan-dan-pembelajaran
    • Serba-serbi
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Energi & BBM
    • Investasi
    • Keuangan
  • Hukum & Kriminal
    • Hukum
    • kejahatan
  • politik
    • Partai Politik
    • Pemilu
  • Internasional
    • Asia
    • Eropa
    • Amerika
    • Global
  • Olahraga
    • Sepak Bola
    • MotorGP
    • Lainnya
  • Opini
    • Kolom
    • Surat Pembaca
    • Editorial
  • Liputan Khusus
    • Investigasi
    • Human Interest
    • Laporan Mendalam
    • Feature

Copyright © 2025 batampena.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In