No Result
View All Result
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclamer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Login
batampena.com
  • Home
  • Daerah
    • Batam
    • Kepulauan Riau
      • Tanjungpinang
      • Bintan
      • Karimun
      • Natuna
      • Lingga
  • Nasional
    • pendidikan-dan-pembelajaran
    • Serba-serbi
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Energi & BBM
    • Investasi
    • Keuangan
  • Hukum & Kriminal
    • Hukum
    • kejahatan
  • politik
    • Partai Politik
    • Pemilu
  • Internasional
    • Asia
    • Eropa
    • Amerika
    • Global
  • Olahraga
    • Sepak Bola
    • MotorGP
    • Lainnya
  • Opini
    • Kolom
    • Surat Pembaca
    • Editorial
  • Liputan Khusus
    • Investigasi
    • Human Interest
    • Laporan Mendalam
    • Feature
batampena.com
  • Home
  • Daerah
    • Batam
    • Kepulauan Riau
      • Tanjungpinang
      • Bintan
      • Karimun
      • Natuna
      • Lingga
  • Nasional
    • pendidikan-dan-pembelajaran
    • Serba-serbi
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Energi & BBM
    • Investasi
    • Keuangan
  • Hukum & Kriminal
    • Hukum
    • kejahatan
  • politik
    • Partai Politik
    • Pemilu
  • Internasional
    • Asia
    • Eropa
    • Amerika
    • Global
  • Olahraga
    • Sepak Bola
    • MotorGP
    • Lainnya
  • Opini
    • Kolom
    • Surat Pembaca
    • Editorial
  • Liputan Khusus
    • Investigasi
    • Human Interest
    • Laporan Mendalam
    • Feature
batampena.com
No Result
View All Result
Home Opini Kolom

Minggu 14 Des 2025: “Engkaukah Sang Mesias?”

Rizki by Rizki
14 Desember 2025 - 05:19
in Kolom
0

Menemukan Harapan di Tengah Keraguan: Sebuah Perenungan Advent

Masa Adven, periode penantian yang penuh makna dalam tradisi Kristiani, mengundang kita untuk merefleksikan pertanyaan mendasar yang pernah diajukan oleh Yohanes Pembaptis: “Engkaukah yang akan datang itu?” Pertanyaan ini, yang muncul dari lubuk hati seorang tokoh spiritual yang tengah menghadapi masa-masa penuh ketidakpastian di balik jeruji penjara, mencerminkan pergulatan batin yang seringkali kita alami. Di tengah tantangan hidup yang berat, keraguan dapat menyelimuti keyakinan kita, membuat kita mempertanyakan kehadiran dan janji Sang Juru Selamat.

Namun, justru di saat-saat keraguan inilah, pesan-pesan pengharapan dari Kitab Suci hadir untuk menerangi jalan kita. Kitab Yesaya, dalam gambaran yang begitu puitis, melukiskan sebuah transformasi dramatis: sebuah tanah yang tandus akan bersemi kembali, mata yang buta akan terbuka, telinga yang tuli akan mendengar, dan kaki yang lumpuh akan melompat kegirangan. Janji pemulihan ini bukan sekadar alegori, melainkan sebuah penegasan bahwa Tuhan selalu aktif bekerja dalam kehidupan kita, bahkan ketika kita merasa terpuruk. Kehadiran-Nya tidak pernah absen, meski terkadang tak kasat mata.

Surat Yakobus dalam bacaan kedua memberikan penekanan krusial pada nilai kesabaran. Dalam menghadapi berbagai kesulitan, kita diajak untuk meniru para petani yang dengan tekun menanti hasil panen mereka. Kesabaran ini bukan berarti pasif, melainkan sebuah sikap aktif yang mencerminkan keyakinan mendalam kepada Tuhan yang setia. Setiap musim kehidupan, baik yang penuh sukacita maupun yang diliputi duka, adalah bagian tak terpisahkan dari perjalanan iman kita. Menanti dengan penuh harapan adalah wujud iman yang teguh, sebuah pengakuan bahwa di balik setiap ujian, ada rencana ilahi yang sedang terbentang.

Baca Juga  Smegma: Mitos Kelenjar Minyak Terbongkar

Dalam Injil Matius, kita menyaksikan bagaimana Yesus menanggapi keraguan Yohanes Pembaptis. Melalui para murid Yohanes, Yesus menegaskan identitas-Nya bukan dengan kata-kata, tetapi dengan tindakan nyata. Ia membawa kabar baik bagi kaum miskin, menyembuhkan orang sakit, membebaskan mereka yang terbelenggu, dan bahkan membangkitkan orang mati. Tindakan-tindakan luar biasa ini adalah bukti konkret penggenapan nubuat-nubuat kuno. Yesus menunjukkan bahwa Ia adalah Mesias yang dinanti-nantikan, yang membawa pemulihan dan harapan sejati.

Poin-poin Refleksi untuk Kehidupan Sehari-hari

Menyikapi pesan-pesan Advent ini, ada beberapa poin refleksi mendalam yang dapat kita renungkan dan aplikasikan dalam kehidupan kita sehari-hari:

  • Mengenali Kehadiran Kristus dalam Kehidupan Kita:
    Seringkali, kesibukan duniawi, kekhawatiran, atau bahkan keraguan pribadi dapat menjadi penghalang bagi kita untuk melihat dan merasakan kehadiran Kristus dalam kehidupan kita.

    • Luangkan waktu untuk hening dan merenungkan momen-momen ketika Anda merasa paling membutuhkan dukungan. Ingatlah bahwa Tuhan selalu hadir, memberikan kekuatan dan bimbingan, bahkan di saat-saat tergelap.
    • Tanyakan pada diri sendiri: Apa saja yang menghalangi saya untuk melihat karya Kristus di sekitar saya? Apakah itu prasangka, ketakutan, atau kurangnya iman?
  • Kesabaran dalam Penantian Penuh Iman:
    Analoginya dengan para petani yang sabar menanti panen mengajarkan kita untuk tidak terburu-buru dalam menggapai harapan, tetapi menumbuhkan ketekunan dan kepercayaan.

    • Bagaimana kita dapat menciptakan ruang dalam jadwal harian kita untuk praktik penantian yang penuh iman, terutama ketika menghadapi kesulitan atau ketidakpastian?
    • Ini bisa berarti berdoa lebih tekun, membaca Kitab Suci, atau sekadar menarik napas panjang dan mempercayakan segala sesuatu kepada kehendak Tuhan.
  • Menyebarkan Harapan dan Cahaya Kristus:
    Masa Advent bukan hanya tentang penantian pribadi, tetapi juga tentang menjadi agen perubahan dan pembawa sukacita bagi orang lain.

    • Siapa saja di sekitar kita yang mungkin sedang bergumul dengan keraguan, kesedihan, atau kesulitan? Siapa yang membutuhkan sentuhan kasih dan pengharapan?
    • Pikirkan tindakan konkret yang dapat Anda lakukan untuk menyebarkan sukacita Natal dan pesan kasih Kristus. Ini bisa sesederhana senyuman, kata-kata penyemangat, atau bantuan nyata bagi yang membutuhkan.
Baca Juga  Doa Hasbunallah: Amalan Mustajab Sebelum Tidur

Pesan untuk Kita Semua

Dalam semangat Advent yang semakin mendalam ini, marilah kita merangkul ketiga panggilan utama ini:

Pertama, kita diajak untuk merenungkan kehadiran Kristus dalam setiap aspek kehidupan kita. Dengan mengenali-Nya, bersabar dalam penantian, dan secara aktif menyebarkan harapan, kita mempersiapkan hati dan jiwa kita untuk menyambut kedatangan-Nya dengan sukacita yang meluap.

Kedua, semoga kita semua mampu menjadi terang bagi orang-orang di sekitar kita. Bawalah pesan kasih, pengampunan, dan harapan di tengah berbagai tantangan hidup yang mungkin mereka hadapi. Kehadiran Anda bisa menjadi mercusuar bagi mereka yang tersesat.

Ketiga, teruslah berdoa agar iman kita diperkuat dan semangat kita diperbarui. Dengan iman yang kokoh dan semangat yang membara, kita dapat menjalani hidup yang senantiasa memuliakan Tuhan dalam setiap langkah dan tindakan kita.

Semoga damai Kristus senantiasa menyertai kita.

Editor: Riko A Saputra

Rizki

Rizki

Baca Juga

Kolom

Primbon 8 Juni 2002: Makna Wuku & Weton

13 Desember 2025 - 13:19
Kolom

Laut Sukses Palsu: Jebakan Halusinasi

12 Desember 2025 - 05:19
Kolom

Tiga Shio Kaya Raya & Berwibawa: 2026 Hormat Menggunung

11 Desember 2025 - 07:59
Kolom

12 Tafsir Mimpi Sandal: Kenyamanan, Kemurnian, dan Makna Tersembunyi

10 Desember 2025 - 10:39
Kolom

Aquarius 14 Des 2025: Ujian Keyakinan & Emosi

8 Desember 2025 - 10:39
Kolom

Smegma: Mitos Kelenjar Minyak Terbongkar

6 Desember 2025 - 21:19
  • Trending
  • Comments
  • Latest

FIFA Batal, Malaysia Terancam Sanksi AFC

24 Desember 2025 - 04:09

Jadwal Libur Nasional 2026: 1 & 2 Januari Merah & Cuti?

26 Desember 2025 - 11:51

Husein Sastranegara Buka Lagi: Semarang-Bandung Terhubung Langsung

26 Desember 2025 - 03:35

Tabel KUR BRI 2025: Cicilan Rp 1 Jutaan untuk Pinjaman 100 Juta

20 Desember 2025 - 17:58

Daftar Lengkap Ore The Forge Roblox: Statistik Iron hingga Darkryte Desember 2025!

17 Desember 2025 - 21:47

Andre Taulany Liburan Bareng Keluarga: Momen Seru & Tukar Kado!

30 Desember 2025 - 23:59

Malaysia Kritik Usulan Indonesia untuk SEA Games Plus

30 Desember 2025 - 23:46

Helikopter Prabowo: Teddy Ungkap Pinjaman ke Mualem Saat Bencana Aceh

30 Desember 2025 - 23:33

Mahasiswi UMM Tewas: Polda Jatim Bantah Perselingkuhan

30 Desember 2025 - 23:19

Romo Mudji Sutrisno Wafat di Usia 71: Sakit dan Perawatan di RS Carolus

30 Desember 2025 - 23:06

Pilihan Redaksi

Andre Taulany Liburan Bareng Keluarga: Momen Seru & Tukar Kado!

30 Desember 2025 - 23:59

Malaysia Kritik Usulan Indonesia untuk SEA Games Plus

30 Desember 2025 - 23:46

Helikopter Prabowo: Teddy Ungkap Pinjaman ke Mualem Saat Bencana Aceh

30 Desember 2025 - 23:33

Mahasiswi UMM Tewas: Polda Jatim Bantah Perselingkuhan

30 Desember 2025 - 23:19
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclamer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2025 batampena.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
    • Batam
    • Kepulauan Riau
      • Tanjungpinang
      • Bintan
      • Karimun
      • Natuna
      • Lingga
  • Nasional
    • pendidikan-dan-pembelajaran
    • Serba-serbi
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Energi & BBM
    • Investasi
    • Keuangan
  • Hukum & Kriminal
    • Hukum
    • kejahatan
  • politik
    • Partai Politik
    • Pemilu
  • Internasional
    • Asia
    • Eropa
    • Amerika
    • Global
  • Olahraga
    • Sepak Bola
    • MotorGP
    • Lainnya
  • Opini
    • Kolom
    • Surat Pembaca
    • Editorial
  • Liputan Khusus
    • Investigasi
    • Human Interest
    • Laporan Mendalam
    • Feature

Copyright © 2025 batampena.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In