No Result
View All Result
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclamer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Login
batampena.com
  • Home
  • Daerah
    • Batam
    • Kepulauan Riau
      • Tanjungpinang
      • Bintan
      • Karimun
      • Natuna
      • Lingga
  • Nasional
    • pendidikan-dan-pembelajaran
    • Serba-serbi
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Energi & BBM
    • Investasi
    • Keuangan
  • Hukum & Kriminal
    • Hukum
    • kejahatan
  • politik
    • Partai Politik
    • Pemilu
  • Internasional
    • Asia
    • Eropa
    • Amerika
    • Global
  • Olahraga
    • Sepak Bola
    • MotorGP
    • Lainnya
  • Opini
    • Kolom
    • Surat Pembaca
    • Editorial
  • Liputan Khusus
    • Investigasi
    • Human Interest
    • Laporan Mendalam
    • Feature
batampena.com
  • Home
  • Daerah
    • Batam
    • Kepulauan Riau
      • Tanjungpinang
      • Bintan
      • Karimun
      • Natuna
      • Lingga
  • Nasional
    • pendidikan-dan-pembelajaran
    • Serba-serbi
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Energi & BBM
    • Investasi
    • Keuangan
  • Hukum & Kriminal
    • Hukum
    • kejahatan
  • politik
    • Partai Politik
    • Pemilu
  • Internasional
    • Asia
    • Eropa
    • Amerika
    • Global
  • Olahraga
    • Sepak Bola
    • MotorGP
    • Lainnya
  • Opini
    • Kolom
    • Surat Pembaca
    • Editorial
  • Liputan Khusus
    • Investigasi
    • Human Interest
    • Laporan Mendalam
    • Feature
batampena.com
No Result
View All Result
Home masyarakat-budaya-dan-sejarah

Primbon Jawa: Nasib Lahir 11 Agustus 1989

Huahua by Huahua
13 Desember 2025 - 08:22
in masyarakat-budaya-dan-sejarah
0

Weton Jawa, sebuah konsep yang kaya akan tradisi dan makna, merupakan sistem perhitungan yang menggabungkan kalender Jawa dengan kalender Masehi. Sistem ini memadukan tujuh hari dalam seminggu (Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu) dengan lima hari pasaran Jawa (Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon). Kombinasi ini menghasilkan siklus 35 hari yang unik, yang dipercaya dapat memberikan gambaran tentang karakter, nasib, dan potensi seseorang.

Memahami Weton Jawa: Lebih dari Sekadar Tanggal Lahir

Weton Jawa bukan hanya sekadar penanda tanggal lahir. Lebih dari itu, weton dianggap sebagai cerminan diri yang mendalam, yang dapat mengungkap berbagai aspek kehidupan seseorang. Perhitungan weton melibatkan penjumlahan nilai numerik dari hari dan pasaran, menghasilkan sebuah angka yang kemudian diinterpretasikan berdasarkan kitab Primbon Jawa.

Contoh Perhitungan Weton: Kelahiran 11 Agustus 1989

Mari kita ambil contoh kelahiran 11 Agustus 1989. Untuk menentukan wetonnya, kita perlu mengetahui hari dan pasaran pada tanggal tersebut. Katakanlah, berdasarkan perhitungan, tanggal 11 Agustus 1989 jatuh pada hari Jumat Legi. Maka, weton orang tersebut adalah Jumat Legi.

Karakter Berdasarkan Weton Jumat Legi

Seseorang yang lahir pada weton Jumat Legi diyakini memiliki karakteristik tertentu. Umumnya, mereka dikenal sebagai pribadi yang jujur dan terus terang. Kejujuran ini terkadang membuat mereka berbicara tanpa berpikir panjang, yang dapat menimbulkan kesalahpahaman.

  • Kejujuran dan Keterusterangan: Mereka menjunjung tinggi kejujuran dan tidak suka berbohong. Namun, kejujuran mereka terkadang bisa menyakitkan.

  • Keteguhan Pendirian: Mereka memiliki pendirian yang kuat dan sulit dipengaruhi oleh orang lain.

  • Kurang Toleran: Mereka cenderung kurang bisa menerima perbedaan pendapat dan karakter orang lain.

  • Emosional: Dalam keadaan emosional, mereka dapat bertindak ekstrem.

  • Kesetiaan dan Kemurahan Hati: Mereka adalah orang yang setia dan murah hati kepada orang-orang yang mereka cintai.

  • Simpati Tinggi: Mereka mudah bersimpati kepada orang lain dan tidak keberatan menolong, bahkan dengan cara apapun.

Baca Juga  Primbon: Makna Lahir 17 Maret 2002

Pekerjaan yang Cocok untuk Weton Jumat Legi

Menurut Primbon Jawa, orang yang lahir pada weton Jumat Legi umumnya cocok bekerja di bidang yang berkaitan dengan makhluk hidup, seperti hewan atau tumbuhan. Mereka memiliki “tangan dingin” dan akan berhasil jika memelihara sesuatu.

  • Pertanian dan Peternakan: Karena memiliki “tangan dingin,” mereka cenderung sukses dalam bidang pertanian dan peternakan.

  • Berkebun: Mereka memiliki bakat alami dalam merawat tanaman dan menciptakan taman yang indah.

  • Wirausaha: Ketabahan yang mereka miliki saat menghadapi kegagalan adalah modal besar jika mereka ingin berwirausaha.

Rejeki Weton Jumat Legi

Ramalan rejeki bagi orang yang lahir pada weton Jumat Legi menyebutkan bahwa mereka akan mengalami kesulitan ekonomi di awal kehidupan, tetapi akan mencapai kejayaan dan kekayaan di kemudian hari.

  • Masa Kecil Sulit: Mereka mungkin mengalami kesulitan ekonomi di masa kecil.

  • Pandai Mengatur Keuangan: Mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang mampu mengatur keuangan dengan baik.

  • Penurunan Rejeki Keluarga: Konon, kelahiran mereka dapat membawa penurunan rejeki dalam keluarga. Namun, hal ini hanyalah kepercayaan dan tidak selalu terbukti dalam kehidupan nyata. Nilai neptu yang kecil menjadi salah satu faktor yang diperhitungkan dalam hal ini.

Jodoh yang Sesuai untuk Weton Jumat Legi

Untuk urusan jodoh, orang yang lahir pada weton Jumat Legi disarankan untuk mencari pasangan yang memiliki nilai neptu 8, 13, atau 18. Weton-weton yang memiliki nilai neptu tersebut antara lain:

  • Selasa Legi
  • Sabtu Wage
  • Jumat Pon
  • Kamis Legi
  • Minggu Kliwon
  • Sabtu Pahing

Menurut Primbon, jika berjodoh dengan salah satu dari weton-weton tersebut, pasangan akan hidup saling melengkapi, seperti pertemuan bunga dan tangkainya; saling menyokong, menopang, dan membawa keindahan.

Pentingnya Memahami Weton dengan Bijak

Perlu diingat bahwa ramalan weton hanyalah sebuah prediksi dan tidak boleh dijadikan patokan mutlak dalam menjalani hidup. Kepercayaan terhadap weton sebaiknya disikapi dengan bijak dan tidak menghilangkan akal sehat. Usaha dan kerja keras tetap menjadi kunci utama untuk meraih kesuksesan dan kebahagiaan. Weton dapat menjadi panduan, tetapi keputusan akhir tetap berada di tangan Anda.

Editor: Riko A Saputra

Huahua

Huahua

Baca Juga

masyarakat-budaya-dan-sejarah

Papua: Bakar Batu, Warisan Abadi.

16 Desember 2025 - 15:59
masyarakat-budaya-dan-sejarah

Viewing the city of Bandung from various perspectives at the Metropolis Kembang exhibition

15 Desember 2025 - 20:18
masyarakat-budaya-dan-sejarah

Mamose: Tarian Pembuka HUT ke-13 Mamuju Tengah

15 Desember 2025 - 18:53
masyarakat-budaya-dan-sejarah

Bung Karno: Kisah Negeri Utara

15 Desember 2025 - 16:44
masyarakat-budaya-dan-sejarah

Natal Asia: Tradisi Keagamaan hingga Festival Budaya Global

15 Desember 2025 - 12:30
masyarakat-budaya-dan-sejarah

Weton Jawa 29 Agustus 1989: Ramalan Kelahiran Anda

14 Desember 2025 - 15:59
  • Trending
  • Comments
  • Latest

FIFA Batal, Malaysia Terancam Sanksi AFC

24 Desember 2025 - 04:09

Jadwal Libur Nasional 2026: 1 & 2 Januari Merah & Cuti?

26 Desember 2025 - 11:51

Husein Sastranegara Buka Lagi: Semarang-Bandung Terhubung Langsung

26 Desember 2025 - 03:35

Tabel KUR BRI 2025: Cicilan Rp 1 Jutaan untuk Pinjaman 100 Juta

20 Desember 2025 - 17:58

Daftar Lengkap Ore The Forge Roblox: Statistik Iron hingga Darkryte Desember 2025!

17 Desember 2025 - 21:47

Andre Taulany Liburan Bareng Keluarga: Momen Seru & Tukar Kado!

30 Desember 2025 - 23:59

Malaysia Kritik Usulan Indonesia untuk SEA Games Plus

30 Desember 2025 - 23:46

Helikopter Prabowo: Teddy Ungkap Pinjaman ke Mualem Saat Bencana Aceh

30 Desember 2025 - 23:33

Mahasiswi UMM Tewas: Polda Jatim Bantah Perselingkuhan

30 Desember 2025 - 23:19

Romo Mudji Sutrisno Wafat di Usia 71: Sakit dan Perawatan di RS Carolus

30 Desember 2025 - 23:06

Pilihan Redaksi

Andre Taulany Liburan Bareng Keluarga: Momen Seru & Tukar Kado!

30 Desember 2025 - 23:59

Malaysia Kritik Usulan Indonesia untuk SEA Games Plus

30 Desember 2025 - 23:46

Helikopter Prabowo: Teddy Ungkap Pinjaman ke Mualem Saat Bencana Aceh

30 Desember 2025 - 23:33

Mahasiswi UMM Tewas: Polda Jatim Bantah Perselingkuhan

30 Desember 2025 - 23:19
  • Redaksi
  • Kontak
  • Disclamer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2025 batampena.com

No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
    • Batam
    • Kepulauan Riau
      • Tanjungpinang
      • Bintan
      • Karimun
      • Natuna
      • Lingga
  • Nasional
    • pendidikan-dan-pembelajaran
    • Serba-serbi
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Energi & BBM
    • Investasi
    • Keuangan
  • Hukum & Kriminal
    • Hukum
    • kejahatan
  • politik
    • Partai Politik
    • Pemilu
  • Internasional
    • Asia
    • Eropa
    • Amerika
    • Global
  • Olahraga
    • Sepak Bola
    • MotorGP
    • Lainnya
  • Opini
    • Kolom
    • Surat Pembaca
    • Editorial
  • Liputan Khusus
    • Investigasi
    • Human Interest
    • Laporan Mendalam
    • Feature

Copyright © 2025 batampena.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In