Kebakaran Hebat Landa Kendari, Lumat 5 Bangunan dan Kendaraan
Kendari, Sulawesi Tenggara – Kebakaran dahsyat melanda kawasan dekat Pasar Panjang, Kendari, pada Senin dini hari, 22 Desember 2025. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 03.00 WITA ini menghanguskan sedikitnya lima bangunan, dua unit mobil, dan satu unit sepeda motor. Api yang berkobar hebat berhasil dilalap habis dalam waktu singkat, menyisakan puing-puing dan kesedihan bagi para pemilik usaha yang terdampak.
Lokasi kejadian tepatnya berada di Jalan Sorumba, Kelurahan Bonggoeya, Kecamatan Wua-Wua. Api diduga berasal dari salah satu bangunan yang kemudian dengan cepat merembet ke bangunan-bangunan lain di sekitarnya.
Rincian Kerugian Akibat Kebakaran:
- Bangunan: Lima bangunan mengalami kerusakan parah hingga ludes terbakar. Bangunan-bangunan tersebut meliputi:
- Sebuah agen perusahaan pengiriman nasional.
- Kios sembako.
- Kios bawang.
- Usaha laundry.
- Tempat usaha penjahit.
- Kendaraan:
- Dua unit mobil terbakar habis.
- Satu unit sepeda motor mengalami kerusakan parah.
Meskipun kerugian material sangat besar, pihak Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kendari mengonfirmasi bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tragis ini. Hal ini tentu menjadi sedikit kelegaan di tengah musibah yang menimpa warga.
Upaya Pemadaman yang Intensif:
Mengetahui adanya laporan kebakaran, petugas pemadam kebakaran segera bergerak cepat untuk menjinakkan api. Sebanyak enam unit armada Damkar Kendari dikerahkan ke lokasi kejadian. Petugas bekerja tanpa kenal lelah untuk memadamkan kobaran api yang terus membesar, mencegah api menjalar lebih luas ke area permukiman lain.
Jarak antara kantor Damkar Kendari yang beralamat di Jalan Balai Kota III, Kelurahan Pondambea, Kecamatan Kadia, dengan lokasi kebakaran adalah sekitar 4 kilometer. Perjalanan menuju titik api diperkirakan memakan waktu sekitar 10 menit berkendara, sebuah jarak yang relatif dekat namun membutuhkan respons cepat demi meminimalisir kerugian.
Dugaan Awal dan Kesaksian Warga:
Penyebab pasti kebakaran hingga berita ini diturunkan masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Namun, berdasarkan keterangan awal dari salah seorang warga sekitar yang enggan disebutkan namanya, api pertama kali terlihat berasal dari bangunan agen perusahaan pengiriman. Api kemudian dengan cepat menjalar ke bangunan-bangunan lain, termasuk kios sembako, kios bawang, usaha laundry, hingga tempat penjahit. Api bahkan dilaporkan sempat menjalar hingga ke bagian atas rumah-rumah yang berdekatan, menunjukkan betapa ganasnya amukan si jago merah.
Peristiwa kebakaran ini tentu menjadi pukulan berat bagi para pemilik usaha yang kehilangan mata pencaharian mereka dalam sekejap. Pemerintah daerah dan masyarakat diharapkan dapat memberikan dukungan serta bantuan yang diperlukan untuk meringankan beban para korban, membantu mereka bangkit kembali pasca-musibah ini. Penyelidikan lebih lanjut akan terus dilakukan untuk mengungkap akar penyebab kebakaran ini agar kejadian serupa dapat dicegah di masa mendatang.

















