Xiaomi memperluas jangkauan pembaruan HyperOS 3, antarmuka terbarunya yang dibangun di atas fondasi Android 16, ke lebih banyak model perangkat lama di pasar domestik China. Pengumuman ekspansi ini disampaikan langsung oleh CEO Xiaomi, Lei Jun, menandakan komitmen perusahaan untuk memberikan pengalaman terbaru kepada basis pengguna yang lebih luas, termasuk pemilik perangkat flagship yang telah berusia beberapa tahun.
Pembaruan HyperOS 3 kini mulai diluncurkan secara bertahap. Perangkat yang beruntung menerima pembaruan ini mencakup model-model flagship yang dirilis sekitar tahun 2023, seperti ponsel lipat Mix Fold 3, serta trio Xiaomi 13, Xiaomi 13 Pro, dan Xiaomi 13 Ultra. Keputusan ini menunjukkan bahwa Xiaomi tidak hanya fokus pada perangkat terbarunya, tetapi juga berupaya memberikan pembaruan signifikan pada lini produk yang lebih tua untuk meningkatkan fungsionalitas dan pengalaman pengguna.
Perluasan Update ke Model Menengah
Tidak hanya terbatas pada segmen flagship, Xiaomi juga merambah pembaruan HyperOS 3 ke beberapa model kelas menengah dari seri Redmi Note. Model-model dari rilisan tahun 2023 hingga 2025 kini secara resmi masuk dalam daftar penerima pembaruan ini. Hal ini mencakup berbagai varian dalam seri Redmi Note 13, Redmi Note 14, dan Redmi Note 15, yang menunjukkan upaya Xiaomi untuk menyajikan teknologi terbaru di berbagai tingkatan harga.
Berikut adalah daftar 10 perangkat yang telah mulai menerima versi stabil dari pembaruan HyperOS 3:
- Xiaomi Mix Fold 3
- Xiaomi 13 Ultra
- Xiaomi 13 Pro
- Xiaomi 13
- Redmi Note 15 Pro+
- Redmi Note 15 Pro
- Redmi Note 14 Pro+
- Redmi Note 14 Pro
- Redmi Note 13 Pro+
- Redmi Note 13 Pro
Jadwal Rilis Global dan Pengujian Internal
Meskipun pembaruan HyperOS 3 telah mulai digulirkan di China, laporan mengindikasikan bahwa versi global untuk model-model di atas saat ini masih dalam tahap pengujian internal. Ini berarti bahwa pengguna perangkat Xiaomi 13 series hingga Redmi Note 13 series di luar China kemungkinan baru akan dapat menikmati pembaruan ini dalam beberapa minggu mendatang.
Bagi para penggemar dan pengguna perangkat Xiaomi di Indonesia, disarankan untuk secara berkala memeriksa ketersediaan pembaruan HyperOS 3. Proses pengecekan dapat dilakukan melalui menu:
Settings > About Phone > System Updates > Check for Updates
Jika paket pembaruan HyperOS 3 sudah tersedia, pengguna akan melihat opsi untuk mengunduh dan menginstalnya.
Sebelumnya, HyperOS 3 pertama kali diperkenalkan kepada pengguna global melalui peluncuran Xiaomi 15T dan 15T Pro di Eropa pada akhir Oktober. Sejak saat itu, Xiaomi terus memperluas ketersediaan HyperOS 3 untuk berbagai perangkat Xiaomi, Redmi, dan Poco lainnya yang kompatibel, seiring dengan peluncuran model-model baru yang sudah dilengkapi dengan antarmuka ini secara bawaan.
Fitur Unggulan HyperOS 3
HyperOS 3 hadir dengan serangkaian peningkatan signifikan, termasuk tampilan antarmuka yang diperbarui, optimasi performa yang lebih baik, dan berbagai fitur tambahan yang juga ditemukan pada perangkat Xiaomi terbaru. Antarmuka penerus dari HyperOS 2 ini membawa beberapa pembaruan menarik yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan kenyamanan pengguna.
Salah satu fitur baru yang menonjol adalah Hyper Island. Fitur ini berfungsi sebagai menu cepat (quick menu) yang dirancang untuk memberikan akses yang lebih praktis dan efisien ke berbagai fungsi, seperti kontrol media, navigasi, dan notifikasi langsung dari layar ponsel. Dengan Hyper Island, pengguna dapat mengelola berbagai aspek interaksi mereka dengan perangkat tanpa harus membuka aplikasi secara penuh.
Selain itu, Xiaomi mengklaim telah menyempurnakan fitur sinkronisasi lintas perangkat. Peningkatan ini memungkinkan pengguna untuk menghubungkan ponsel mereka dengan tablet, jam tangan pintar, atau perangkat wearable Xiaomi lainnya dengan lebih mulus dan responsif. Tujuan utamanya adalah menciptakan ekosistem yang terintegrasi penuh, di mana data dan fungsi dapat berpindah antar perangkat dengan mudah, memberikan pengalaman pengguna yang kohesif dan tanpa hambatan.
Melalui peluncuran HyperOS 3, Xiaomi menunjukkan upayanya untuk membangun pengalaman ekosistem yang semakin terpadu. Perusahaan ini juga berupaya menjembatani kesenjangan antara sistem operasi perangkat keras mereka dengan sistem operasi yang dominan di pasar, seperti iOS dari Apple, dengan menawarkan fungsionalitas dan integrasi yang semakin canggih. Hal ini sejalan dengan visi Xiaomi untuk menciptakan perangkat yang tidak hanya kuat secara individual, tetapi juga bekerja secara harmonis sebagai bagian dari sebuah ekosistem yang lebih besar.

















