Antusiasme Warga Mengikuti Pemilihan Ketua RT di RW 2, Makassar
Pemilihan Ketua Rukun Tetangga (RT) di RW 2, Jl Mallengkeri Raya III, Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar berjalan dengan antusias. Acara yang digelar pada Rabu (3/12/2025) siang menarik ratusan warga untuk menyalurkan hak pilihnya.
TPS RW 2: Tempat Berlangsungnya Pemungutan Suara
Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa sekitar ratusan warga mengantre di Tempat Pemungutan Suara (TPS) RW 2. TPS ini berada di pekarangan rumah berlantai dua milik salah satu warga. Luas pekarangan seluas 4×8 meter tampak tidak cukup untuk menampung semua pengunjung.
Beberapa warga yang tidak kebagian kursi menunggu di pinggir jalan setapak depan rumah warga lainnya. Terdapat enam bilik suara yang disiapkan oleh panitia pemilihan, sementara tujuh kotak suara juga tersedia. Setiap kotak suara diberi nomor RT dari 1 hingga 7.
Petugas Linmas menyebutkan bahwa Daftar Pemilih Tetap (DPT) di RW 2 mencapai lebih dari 800 orang. Proses pemungutan suara dimulai sejak pukul 08.00 pagi dan diperkirakan akan selesai sekitar pukul 15.00 sore. Dua petugas perempuan berseragam Linmas juga disiagakan untuk menjaga kondusifitas serta membantu warga dalam proses pencoblosan.
Data DPT dan KK di Kelurahan Mangasa
Total DPT di Kelurahan Mangasa mencapai 4.200 orang, berasal dari total 5.500 kepala keluarga (KK). Dengan jumlah penduduk sekitar 17.000 jiwa, terdapat sekitar 1.300 KK yang tidak terdata. Luruh Mangasa, Muhammad Nurdiansyah (29), menjelaskan beberapa alasan mengapa banyak KK tidak terdata.
“Ada yang tidak ingin didata, ada yang tidak ketemu karena sedang bekerja, serta ada yang takut data mereka disalahgunakan,” ujar Nurdiansyah saat diwawancara di kantornya.
TPS yang Tidak Dilaksanakan
Dari 13 TPS yang ada di Kelurahan Mangasa, satu diantaranya yaitu TPS 13, tidak dilaksanakan karena semua calon RT/RW di TPS tersebut adalah calon tunggal. “Jadi, TPS 13 tidak melaksanakan pemilihan, hanya menunggu penetapan langsung dari aturan yang berlaku,” tambahnya.
Untuk mendukung proses demokrasi di tingkat RT/RW, Nurdiansyah telah mendirikan posko center pengaduan di kantor Kelurahan Mangasa. Posko ini menerima segala bentuk pengaduan dari masyarakat, terutama terkait masalah DPT yang belum terdata.
Persiapan Pemilihan di Seluruh Wilayah
Sebanyak 12 RW di Kelurahan Mangasa akan melakukan pemilihan, termasuk RW 07 yang berlokasi di dalam pekarangan Asrama Mahasiswa Mamuju. Total calon ketua RW yang mencabut nomor urut di wilayah ini mencapai 27 orang, memperebutkan 13 kursi ketua RW.
Sementara itu, 102 calon ketua RT resmi mendaftar, namun hanya 58 RT yang tersedia. Sebanyak 44 dari 102 calon tersebut harus menerima kekalahan. Pemilihan ketua RT akan dilakukan secara serentak pada Rabu (3/12/2025) dengan 453.404 pemilih atau kepala rumah tangga yang datang ke TPS.
TPS hingga saat ini masih dibagi di 153 kelurahan, dengan 9.098 calon ketua RT yang akan dipilih dari 5.026 RT. Di Makassar, tercatat 5.026 RT di 153 kelurahan yang terdiri dari 15 kecamatan.
Pemilihan Ketua RW dan Peran Pentingnya
Kecamatan Tamalate menjadi wilayah yang paling diminati untuk jabatan ketua RT, dengan 9.098 pendaftar dan hanya 5.026 kursi yang tersedia. Ketua RT dan RW memiliki peran penting sebagai ujung tombak layanan administratif pemerintahan kota.
Mereka berkoordinasi dengan lurah, camat, dan langsung ke walikota. Sementara pemilihan ketua RW dijadwalkan berlangsung pada Senin (8/12/2025).
Hingga Selasa (2/12/2025), Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Makassar mencatat ada 2.166 calon ketua di 1.005 RW. Artinya, sebanyak 1.161 calon ketua RW harus menerima kekalahan.

















