Aksi Nekat di Walmart: Pelaku Pencurian Hadapi Polisi dengan Senjata Api, Insiden Terekam Kamera Tubuh
Sebuah rekaman yang menegangkan berhasil mengabadikan momen berbahaya ketika seorang pria yang diduga terlibat dalam aksi pencurian di sebuah gerai ritel besar di Ohio, Amerika Serikat, mencoba melepaskan tembakan kepada seorang petugas polisi dari jarak yang sangat dekat. Insiden dramatis ini terjadi di dalam sebuah toko Walmart di Canton, dan keberanian seorang karyawan toko berhasil mencegah potensi tragedi yang lebih besar.
Kronologi Insiden yang Mengejutkan
Kejadian bermula pada hari Kamis lalu ketika seorang pria dan seorang wanita diamankan oleh pihak toko karena dicurigai melakukan pencurian. Keduanya kemudian dibawa ke sebuah ruangan keamanan di dalam toko untuk dimintai keterangan lebih lanjut oleh petugas.
Di dalam ruangan tersebut, suasana awalnya tampak tenang. Seorang petugas polisi sedang melakukan pemeriksaan terhadap tersangka pria, yang kemudian diidentifikasi sebagai Shane Newman, berusia 21 tahun. Rekaman dari kamera tubuh (bodycam) yang dikenakan petugas, yang saat itu diletakkan di atas meja, memperlihatkan kedua tersangka duduk dengan tenang di bangku, sementara seorang karyawan Walmart terlihat memberikan pena dan kertas kepada petugas. Tidak ada indikasi sedikit pun bahwa situasi akan berubah menjadi sangat mencekam dalam hitungan detik.
Perubahan Situasi yang Mendadak
Namun, ketenangan itu tiba-tiba sirna tanpa peringatan. Dalam sekejap, Newman yang tadinya duduk tenang, tiba-tiba bergerak dengan sangat cepat. Ia berbalik menghadap petugas dan seketika mengeluarkan sepucuk pistol. Diduga kuat, ia langsung mencoba menembak petugas dari jarak yang sangat dekat.
Pada saat yang bersamaan, wanita yang bersama Newman terdengar berteriak panik, berulang kali mengucapkan kata-kata yang menunjukkan ketakutan luar biasa, “Tidak, tidak, tidak!”
Dalam rekaman bodycam, terdengar jelas suara “klik”. Bunyi ini mengindikasikan bahwa Newman telah menarik pelatuk senjatanya, namun peluru tidak berhasil keluar. Diduga kuat, senjata yang digunakan mengalami gangguan atau macet, sebuah keberuntungan tak terduga yang menyelamatkan nyawa petugas.
Keberanian Karyawan Toko Menjadi Penentu
Menyadari ancaman mematikan yang dihadapinya, seorang karyawan Walmart yang berada di lokasi menunjukkan reaksi yang sangat sigap dan berani. Tanpa pikir panjang, karyawan tersebut segera menerjang Newman dengan tujuan untuk menghentikannya.
Meskipun sudah dihadapkan dengan tindakan pencegahan dari karyawan, Newman tidak menyerah. Ia kembali mengangkat pistolnya dan mencoba melakukan tembakan untuk kedua kalinya. Sekali lagi, terdengar suara “klik” yang sama, menunjukkan bahwa senjata tersebut kembali mengalami macet dan gagal melepaskan tembakan.
Situasi menjadi semakin kritis, namun keberanian karyawan toko akhirnya membuahkan hasil. Ia berhasil menepis pistol dari tangan Newman, mencegah kemungkinan terburuk terjadi. Pada momen yang sama, petugas polisi yang menjadi sasaran ancaman tersebut segera mengeluarkan senjatanya sendiri. Ia berteriak keras, “Mundur! Mundur!” guna mengendalikan keadaan yang sudah sangat genting.
Penangkapan dan Proses Hukum Lanjutan
Setelah berhasil mengamankan situasi, petugas polisi mengambil alih kendali sepenuhnya. Newman dijatuhkan ke lantai dan segera ditahan. Petugas polisi tambahan pun segera dipanggil dan tiba di lokasi untuk membantu mengamankan tersangka.
Setelah keadaan dinyatakan sepenuhnya aman, Shane Newman dan wanita yang bersamanya langsung dibawa ke kantor polisi untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
Rekaman dari kamera tubuh petugas ini tidak hanya menjadi bukti visual yang kuat atas insiden tersebut, tetapi juga menjadi sorotan publik. Video ini secara gamblang menunjukkan betapa cepatnya sebuah situasi yang tampak terkendali dapat berubah menjadi ancaman yang mematikan. Selain itu, rekaman ini juga secara jelas menyoroti peran krusial dan keberanian luar biasa dari karyawan toko dalam mencegah terjadinya tragedi yang lebih besar pada hari itu. Kejadian ini menjadi pengingat akan risiko yang dihadapi oleh para penegak hukum dan warga sipil dalam situasi yang tidak terduga.

















