Helm milik pengunjung Pengadilan Negeri (PN) Batam atas nama Muhammad Indra Tamima lenyap karena digondol maling. Peristiwa kehilangan helm itu diketahui oleh Muhammad Indra Tamima kala dirinya hendak pergi dari PN Batam, Selasa (11 April 2023) sore hari sekitar pukul 15:00 WIB.
Muhammad Indra Tamima menceritakan bahwa dirinya datang ke PN Batam sekitar pukul 10:30 WIB dan memarkirkan sepeda motor Yamaha N-Max ditepi jalan raya seberang gedung PN Batam.
Muhammad Indra Tamima memilih parkir di luar area gedung PN Batam karena ada larangan yang dibuat oleh pihak atau petugas dari PN Batam perihal seluruh pengunjung PN Batam tidak boleh memarkirkan kendaraan di kawasan parkiran yang berada di dalam gedung PN Batam.
Muhammad Indra Tamima menceritakan helm miliknya itu digantung di jok motor. “Tadi helm saya gantung dengan cara talinya dicantolkan di jok motor sebelah kanan. Lalu tali helm dipotong oleh si pencuri dan ini sisa tali helm tersebut. Helm saya mereknya KYT berwarna biru dengan model full face dengan harga lumayan yaitu 800 ribu rupiah,” kata pria yang diketahui Mahasiswa semester 6 di Fakultas Hukum Universitas Riau Kepulauan alias Unrika.
Muhammad Indra Tamima berharap kepada pihak PN Batam supaya tidak lagi melarang para pengunjung untuk memarkirkan motornya di area dalam gedung PN Batam.
“Peristiwa kehilangan ini diduga kuat dampak dari larangan parkir motor di bagian dalam gedung PN Batam. Seandainya diperbolehkan parkir di area kawasan parkir bagian dalam gedung PN Batam pasti saya tidak kehilangan helm. Hilangnya helm itu membuat saya mengalami kerugian secara materil,” ucap Muhammad Indra Tamima.
Dalam kesempatan berbeda Humas PN Batam, Edy Sameaputty menyarankan supaya Muhammad Indra Tamima membuat laporan polisi. “Bisa segera melaporkan ke Kepolisian. Nanti untuk buktinya bisa dengan cctv tersebut. Kami selalu menghimbau kepada pengunjung agar helm-nya ada baiknya dititipkan ke pos satpam saja,” ujar Edy Sameaputty kala dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp.
Peristiwa kehilangan helm juga pernah dialami oleh jurnalis dari media ini. Peristiwa kehilangan helm terjadi pada bulan Oktober 2022 silam.
Silahkan anda tonton video detik-detik helm milik Muhammad Indra Tamima digondol maling.
Penulis: Joni Pandiangan